Ayat Renungan:
Filipi 2: 5-7, “Hendaklah kamu dalam hidupmu bersama, menaruh pikiran dan perasaan yang terdapat juga dalam Kristus Yesus, yang walaupun dalam rupa Allah, tidak menganggap kesetaraan dengan Allah itu sebagai milik yang harus dipertahankan…”
Yohanes 4: 34, “Makanan-Ku adalah melakukan kehendak Bapa yang mengutus Aku ke dunia ini, yaitu menyelesaikan tugas yang Dia berikan kepada-Ku.”
Waktu Bapa Surgawi kita mengirim Tuhan Yesus ke bumi, satu-satunya tujuan kedatangan-Nya adalah menjadi Juruslamat dunia. Saat Tuhan Yesus menerima tugas itu, Dia langsung lakukan itu dan selama Dia ada di bumi ini, Dia tidak memiliki agenda pribadi apapun itu.
Di Filipi 2: 5-7 disampaikan, “Hendaklah kamu dalam hidupmu bersama, menaruh pikiran dan perasaan yang terdapat juga dalam Kristus Yesus, yang walaupun dalam rupa Allah, tidak menganggap kesetaraan dengan Allah itu sebagai milik yang harus dipertahankan, melainkan telah mengosongkan diri-Nya sendiri, dan mengambil rupa seorang hamba, dan menjadi sama dengan manusia.”
Agenda Yesus hanyalah mengerjakan rencana Bapa. Karena itu disampaikan dalam Yohanes 4: 34, “Makanan-Ku adalah melakukan kehendak Bapa yang mengutus Aku ke dunia ini, yaitu menyelesaikan tugas yang Dia berikan kepada-Ku.” Yesus tidak punya kehendak sendiri untuk dilakukan selama ada di dunia ini. Sangat berbeda dengan kita bukan? Kita bisa saja punya banyak sekali kehendak, seperti ingin mencapai cita-cita, ingin punya mobil, ingin pergi liburan dan sebagainya. Karena itulah Roma 11: 36 menjadi prinsip Yesus bahwa, “…segala sesuatu adalah dari Dia, dan oleh Dia, dan kepada Dia: Bagi Dialah kemuliaan sampai selama-lamanya!” Inilah satu-satunya fokus dari Tuhan Yesus!
Hari ini mari melihat kepada fokus kita. Apakah kita sudah menyelaraskan agenda hidup kita seperti agenda bisnis, pernikahan, masa depan dan sebagainya dengan agenda Tuhan?
Pesan buat kita hari ini adalah, mari menaruh Tuhan di dalam agenda kita dan mari selaras dengan agenda-nya Tuhan. Sehingga tujuan akhirnya adalah membawa orang kepada Tuhan melalui agenda Allah yang tujuannya jelas yaitu keselamatan, pemulihan dan kehidupan kekal. Kalau kita satu jalur dengan Tuhan, maka kita pun akan sama seperti Tuhan Yesus yaitu fokus kepada agenda-Nya. Bahkan saat ada perubahan di tengah jalan, percayalah Tuhan sendiri yang ingin mengatur agenda tersebut.
Action: Hari ini mari ambil waktu untuk berdoa dan tanya agenda apa yang Tuhan mau untuk Anda lakukan di dunia ini.
Ayat Hafalan: Yohanes 4: 34, “Makanan-Ku adalah melakukan kehendak Bapa yang mengutus Aku ke dunia ini, yaitu menyelesaikan tugas yang Dia berikan kepada-Ku.”